Pendahuluan
Kangkung merupakan sayuran populer di Indonesia yang dikenal mudah ditanam dan cepat panen. Namun, meski tergolong tanaman yang βgampangβ, tanpa perawatan yang tepat, kangkung bisa tumbuh kecil, bolong-bolong, atau bahkan gagal panen. Artikel ini membahas secara lengkap cara merawat tanaman kangkung, baik untuk sistem tanam di tanah maupun hidroponik.
Mengenal Tanaman Kangkung: Jenis dan Keunggulannya
Ada dua jenis utama kangkung:
- Kangkung Darat: Daunnya lebih lebar, batang hijau pucat, cocok untuk tumis.
- Kangkung Air: Lebih ramping, daunnya sedikit runcing, umumnya ditanam di lahan basah.
Kedua jenis ini tumbuh cepat dan bisa dipanen hanya dalam waktu 3 minggu sejak tanam.
Langkah Awal: Persiapan Tanam Kangkung
1. Media Tanam Ideal
- Gunakan tanah gembur, kaya humus.
- Campurkan kompos dan sekam bakar agar lebih subur.
- pH ideal: 6β7.
2. Jarak Tanam
Tanam benih atau bibit dengan jarak 10β15 cm agar tidak saling berebut nutrisi.
3. Penyinaran
Pastikan tanaman mendapatkan sinar matahari minimal 5 jam per hari.
Cara Merawat Kangkung agar Subur dan Cepat Panen
π§΄ Penyiraman
- Kangkung menyukai kelembaban tinggi.
- Siram 1β2 kali sehari, terutama pagi dan sore hari.
πΏ Pemupukan
- Gunakan pupuk organik seperti kompos, pupuk kandang, atau NPK cair dosis rendah.
- Pemupukan pertama dilakukan saat tanaman berumur 7 hari.
βοΈ Penjarangan & Pemangkasan
- Jika tumbuh terlalu rapat, lakukan penjarangan agar akar berkembang optimal.
- Pangkas tunas lemah agar energi fokus ke daun utama.
Hama dan Penyakit Kangkung yang Sering Muncul
Hama/Penyakit | Gejala | Solusi Alami |
---|---|---|
Ulat grayak | Daun berlubang | Semprot larutan neem atau air bawang putih |
Kutu daun | Daun keriting dan lengket | Gunakan air sabun atau insektisida nabati |
Jamur daun | Daun bercak kuning/hitam | Kurangi kelembapan, semprot fungisida alami |
Teknik Tambahan: Menanam Kangkung Secara Hidroponik
Bagi yang memiliki lahan sempit, menanam kangkung bisa dilakukan dengan sistem wick hidroponik. Cukup menggunakan botol bekas, rockwool, dan larutan nutrisi AB Mix.
Keuntungan:
- Hemat air
- Tidak perlu tanah
- Bisa dilakukan di balkon atau dapur
Waktu Panen dan Cara Memanennya
- Kangkung siap panen dalam 20β25 hari setelah tanam.
- Panen dengan cara mencabut seluruh tanaman atau memotong 5 cm di atas akar agar bisa tumbuh lagi (cut and regrow).
Tips: Lakukan panen pagi hari agar kesegaran daun terjaga.
Kesalahan Umum Saat Menanam Kangkung
- Terlalu sering menyiram β Akar mudah busuk
- Tanpa pupuk β Daun kecil dan lambat tumbuh
- Sinar matahari kurang β Daun pucat dan mudah roboh
Kesimpulan
Perawatan kangkung yang tepat dapat menghasilkan sayuran hijau yang segar, subur, dan siap panen dalam waktu singkat. Dengan teknik penyiraman, pemupukan, dan pengendalian hama yang baik, kamu bisa memanen kangkung dari pekarangan rumah sendiri tanpa repot.